Multimeter

Cara Pakai multimeter – Mengecek jalur PCB yang Terputus

Tiap komponen elektronika pastinya dipasang pada PCB (printed circuit board), yaitu sebuah lembaran yang terdiri dari jalur berupa tembaga, agar kaki kaki tiap komponen elektronika bisa tersambung.

Namun, kenyataannya jalur pada papan PCB sering mengalami kerusakan, yaitu jalur yang terputus. Sehingga komponen tidak terhubung dan mengakibatkan alat elektronik menjadi tidak menyala. Oleh karena itu, kita harus mengecek jalur manakah yang terputus, dengan menggunakan multimeter. Bagaimana caranya? Yuk simak tutorial di bawah ini:

Cara Pakai multimeter – Mengecek jalur PCB yang Terputus

Labels: Listrik dan Elektronika       

Tiap komponen elektronika pastinya dipasang pada PCB (printed circuit board), yaitu sebuah lembaran yang terdiri dari jalur berupa tembaga, agar kaki kaki tiap komponen elektronika bisa tersambung.

Namun, kenyataannya jalur pada papan PCB sering mengalami kerusakan, yaitu jalur yang terputus. Sehingga komponen tidak terhubung dan mengakibatkan alat elektronik menjadi tidak menyala. Oleh karena itu, kita harus mengecek jalur manakah yang terputus, dengan menggunakan multimeter. Bagaimana caranya? Yuk simak tutorial di bawah ini:

Cara Memeriksa Papan PCB – Mencari Jalur mana Yang Terputus atau Rusak

Alat-alat:

1. Multimeter (dengan buzzer)

2. Kabel probe merah

3. Kabel probe hitam

4. Kaca pembesar (opsional)

Note: multimeter yang memiliki buzzer adalah multimeter yang bisa berbunyi apabila di hubung singkat.

Cara Memakai Multimeter untuk pengecekan jalur PCB – Tersambung atau Terputus

1. Siapkan multimeter dan pasangkan kabel probe merah ke port “VW” dan kabel probe hitam ke port “COM”. Agar lebih jelas, bisa melihat ilustrasi di bawah ini:

Perhatian: jangan hubungkan kabel merah ke port “A”, karena pengecekan tidak akan berfungsi.

2. Putar switch ke mode buzzer (X), apabila multimeter anda tidak memiliki mode buzzer bisa diputar ke mode Ohm dengan skala tertentu. Perhatikan lingkaran dan arah panah untuk melihat mode buzzer:

3. Siapkan papan PCB yang akan di test jalurnya. Berikut ini adalah contoh ilustrasi papan pcb yang akan di test:

4. Nyalakan multimeter, pilih salah satu jalur yang akan diuji sambungannya.

5. Pasangkan ujung kabel probe hitam ke salah satu jalur dan kabel probe merah di ujung jalur tersebut. Berikut ilustrasinya:

6. Apabila multimeter mengeluarkan bunyi “Beep” maka jalur masih dalam keadaan tersambung, tidak ada kerusakan. Namun apabila tidak ada bunyi meskipun sudah dipasang, berarti jalur tersebut sudah tidak tersambung, maka jalur tersebut kemungkinan terputus.

Nah, begitulah cara mengecek jalur pcb yang masih tersambung atau terputus.

Jadi Jika kalian menemukan kerusakan pada jalur pcb, kemungkinan penyebabnya adalah papan pcb yang sudah terlalu lama, atau terjadinya oksidasi pada saat penyolderan.

PENTING!!!! Berhati-hati dalam mengecek jalur pcb, pastikan tidak ada short circuit atau tegangan yang tersambung, karena bisa menyebabkan konslet dan terbakar. Semoga Bermanfaat!

Komponen Elektronika

Komponen-Komponen Elektronik 

Resistor

Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam satu rangkaian. Sesuai dengan namanya resistor bersifat resistif dan umumnya terbuat dari bahan karbon. Satuan resistansi dari suatu resistor disebut Ohm atau dilambangkan dengan simbol W (Omega). Tipe resistor yang umum adalah berbentuk tabung dengan dua kaki tembaga di kiri dan kanan. Pada badannya terdapat lingkaran membentuk gelang kode warna untuk memudahkan pemakai mengenali besar resistansi tanpa mengukur besarnya dengan Ohmmeter.

Kapasitor

Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan listrik. Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum
dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi.

Induktor

Induktor adalah komponen yang dapat menyimpan energi magnetik. Energi ini direpresentasikan dengan adanya tegangan emf (electromotive force) jika induktor dialiri listrik. Fungsi utama dari induktor di dalam suatu rangkaian adalah untuk melawan fluktuasi arus yang melewatinya. Aplikasinya pada rangkaian dc salah satunya adalah untuk menghasilkan tegangan dc yang konstan terhadap fluktuasi beban arus. Pada aplikasi rangkaian ac, salah satu gunanya adalah bisa untuk meredam perubahan fluktuasi arus yang tidak dinginkan. Akan lebih banyak lagi fungsi dari induktor yang bisa diaplikasikan pada rangkaian filter, tuner dan sebagainya.

Buah buahan

                                   Asal Buah

1. Semangka
     

Semangka atau tembikai adalah tanaman merambat yang berasal dari daerah setengah gurun di Afrika bagian selatan. Tanaman ini masih sekerabat dengan labu-labuan, melon dan ketimun. Semangka biasa dipanen buahnya untuk dimakan segar atau dibuat jus.

2. Kelapa

DeskripsiKelapa adalah anggota tunggal dalam marga Cocos dari suku aren-arenan atau Arecaceae. Arti kata kelapa dapat merujuk pada keseluruhan pohon kelapa, biji, atau buah, yang secara botani adalah pohon berbuah, bukan pohon kacang-kacangan.